Viral Di buru polisi!anak kyai Jombang menjadi tersangka asusila terhadap santri wanita - kausarrazky
Di buru polisi!anak kyai Jombang menjadi tersangka asusila terhadap santri wanita.
Penyelidikan polisi sebelumnya menyimpulkan bahwa anak itu adalah santri Kiai Jombang Tersangka Santri .
MSAT yang juga dikenal sebagai Mas Bechi (42), anak asal Jombang yang menjadi tersangka pelanggaran asusila ditangkap polisi pada 7 Juli 2022.
Pesantren Shiddiqiyah Ploso, Kabupaten Jombang, Jawa Timur (Jatim),telah didatangi penegak hukum sejak pukul 08.00 WIB.
Materi studi MSAT terus dihentikan.
Hasil perselisihan antara massa dan petugas kepolisian itu negatif.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto di Ponpes Shiddiqiyyah, Ploso , mengatakan , " Perkembangan di dalam ponpes , hingga saat ini , polisi terus mewaspadai MSAT . "Dia mengaku, proses penggeledahan terus dilakukan untuk menemukan keberadaan MSAT di dalam Ponpes tersebut.
Dikatakannya , prosedur penggeledahan sedang dilakukan untuk mengetahui keberadaan MSAT di Ponpes tersebut .
Menurut dia , proses pembuktian dalam kasus ini berjalan lambat karena polisi sudah dua kali mengadili kasus ini ( Surabaya - Jombang ) .Kemudian tingkat P19 tiga kali dan empat kali koordinasi dengan Kejaksaan. "Saya rasa polisi sudah berupaya se-humanis mungkin dalam penegakan hukum ini," beber Dirmanto.
Kemudian Tahap P19 berkoordinasi dengan Kejaksaan masing-masing tiga kali dan delapan kali .
"Saya rasa polisi sudah berupaya se-humanis, kemungkinan karena penerapan undang - undang ini ," kata Dirmanto .
Polisi terus berkomunikasi dengan kelompok masyarakat yang siaga tinggi untuk mengetahui lebih lanjut tentang kondisi MSAT saat ini .Pencarian pencabulan di dalam kawasan Ponpes Shidiqiyyah. "Kami terus berupaya melakukan penggeledahan di ruang-ruangan pondok," ujarnya. serta meminta keluarga yang bersangkutan agar kooperatif dan menyerahkan tersangka MSAT untuk sesuai hukum. "Sekali lagi kami mengimbau pihak keluarga MSAT ini kooperatif tolong untuk membantu kami," pungkas Dirmanto.
Pencarian tersangka pencabulan difokuskan di lingkungan Ponpes Shiddiqiyah .
"Kami terus berupaya melakukan penggeledahan di ruang-ruangan pondok," kata suara di latar belakang .
Selain itu , organisasi meminta masyarakat untuk bersikap kooperatif dan memastikan bahwa MSAT diproses sesuai dengan hukum.
“Sekali lagi, kami berterima kasih atas kerja sama komunitas MSAT untuk membantu kami ,” kata Dirmanto .
Petugas gabungan bersiaga di kawasan Ponpes dari Polda Jatim dan Polres Jombang.Sempat terjadi bentrok saat petugas hendak memasuki lokasi karena halangi jumlah pendukung MSAT. Dikutip dari Kompas.TV, Kombes Pol. Dirmanto menjelaskan polisi sebelumnya telah melakukan upaya penangkapan terhadap MSAT. Upaya penangkapan pertama dilakukan di sebuah jalan raya di daerah Jombang pada Sabtu (3/7/2022) lalu.
Saat anjing tersebut menolak pergi ke lokasi lantaran di tengah gerombolan besar mahasiswa MSAT , bentok langsung terjadi .
Menurut laporan Kompas.TV , Kombes Pol Dirmanto , polisi sebelumnya telah melakukan penyelidikan terhadap MSAT .
Upaya Penangkapan pertama dilakukan pada Sabtu , 7 Maret 2022 di lingkungan Jombang .
Namun , tangkapan penangkapan tersebut gagal karena diinterupsi oleh orang yang kurang simpatik . "Kami bergerak di jalan raya namun dihalang-halangi oleh sebuah Panther. Akibatnya seorang anggota kami, anggota Brigadir motor kami terjatuh. Selanjutnya kami melakukan upaya penangkapan terhadap pengemudi mobil tersebut namun ternyata (pengemudi tersebut) kabur," kata Dirmanto kepada Kompas TV. Satu hari setelah kejadian tersebut, polisi kembali melakukan upaya penangkapan. Saat itu, Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat mendatangi Pondok Pesantren dan bertemu dengan Kiai Haji Muhammad Muchtar Mukhti, Minggu (4/7/2022). Lagi-lagi, polisi gagal membawa tersangka ke kantor polisi.
" Kami diparkir di jalan raya tetapi diikuti oleh Panther .Akibatnya , salah satu anggota tim kami , seorang anggota Brigadir Motor , terluka .Akhirnya kami melakukan penyelidikan terhadap pemilik kendaraan tersebut di atas , namun pemiliknya kemudian diketahui kabur , ” kata Dirmanto kepada Kompas TV .
Sehari setelah kejadian tersebut , polisi melanjutkan pemeliharaan penangkapan .
Saat ini, Senin , 7 April 2022, Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat mengunjungi Pondok Pesantren dan berbincang dengan Kiai Haji Muhammad Muchtar Mukhti.
Polisi terus membawa tersangka ke kantor polisi .
Ayah MSAT, Kiai Haji Muhammad Muchtar Mukhti , meminta polisi menahan diri untuk tidak menculik anaknya .Dia berdalih kasus itu merupakan masalah keluarga. Dia juga mengatakan bahwa kasus yang menimpa anaknya merupakan fitnah.
Isu tersebut , menurut pembicara , adalah masalah keluarga .
Komentar
Posting Komentar